Saya mengenal Koesalah Toer lewat karya- karya novel yang diterjemahkannya, Anna Karenina karya pujangga Rusia, Leo Tolstoy. Koesalah Toer yaitu adik kandung Pramoediya Ananta Toer. pak Koesalah sewaktu revolusi kemerdekaan terutama pada ketika penggayangan Partai Komunis Indoensia melarikan diri ke Rusia. Ia selamat. Lama kemudian, gres pak Koesalah kembali ke Indonesia.
Bakat menulisnya terus diasahnya dengan cara menerjemahkan karya-karya novel dan menulis pengalaman pelariannya di luar negeri. Nama Koesalah selalu saja dikaitkan dengan kakaknya Pramoediya Ananta Toer.
Ada hal yang menarik pada diri pak Koesalah. Beliau selalu berusaha untuk meningkatkan minat baca bangsa Indonesia. Minat baca bangsa kita menurutnya masih rendah. Anak- anak sampaumur lebih banyak menghabiskan waktunya untuk menonton daripada membaca buku- buku pelajaran. Ini sangat memprihatinkan.
Selamat jalan pak Koesalah yang gres saja tutup usia beberapa hari yang kemudian pada umur 81 tahun. Semoga karya ia tetap saja dikenang dan menjadi teladan. Bahwa di mana pun dan dlaam situasi apa pun kita harus menulis. Menulis pengalaman hidup. Menulis kegelisahan. Menulis apa saja yang dapat membawa kemaslahatan dan sukuh bagi anak bangsa.
Bakat menulisnya terus diasahnya dengan cara menerjemahkan karya-karya novel dan menulis pengalaman pelariannya di luar negeri. Nama Koesalah selalu saja dikaitkan dengan kakaknya Pramoediya Ananta Toer.
Ada hal yang menarik pada diri pak Koesalah. Beliau selalu berusaha untuk meningkatkan minat baca bangsa Indonesia. Minat baca bangsa kita menurutnya masih rendah. Anak- anak sampaumur lebih banyak menghabiskan waktunya untuk menonton daripada membaca buku- buku pelajaran. Ini sangat memprihatinkan.
Selamat jalan pak Koesalah yang gres saja tutup usia beberapa hari yang kemudian pada umur 81 tahun. Semoga karya ia tetap saja dikenang dan menjadi teladan. Bahwa di mana pun dan dlaam situasi apa pun kita harus menulis. Menulis pengalaman hidup. Menulis kegelisahan. Menulis apa saja yang dapat membawa kemaslahatan dan sukuh bagi anak bangsa.
Advertisement