-->

Tidak Bermoral, Orang Bau Tanah Mencukur Rambut Guru Anaknya Di Sekolah

Tidak Bermoral, Orang Bau Tanah Mencukur Rambut Guru Anaknya Di Sekolah
Tidak Bermoral, Orang Bau Tanah Mencukur Rambut Guru Anaknya Di Sekolah
 Orang Tua Mencukur Rambut Guru Anaknya di Sekolah Tidak Bermoral, Orang Tua Mencukur Rambut Guru Anaknya di Sekolah
Tidak Bermoral, Orang Tua Mencukur Rambut Guru Anaknya di Sekolah
ppkn.guruindonesia.id - Sekolah yaitu forum pendidikan yang sifatnya formal, non formal, dan informal, dimana pendiriannya dilakukan oleh negara maupun swasta dengan tujuan untuk menunjukkan pengajaran, mengelola, dan mendidik para murid melalui bimbingan yang diberikan oleh para pendidik atau guru.

 Orang Tua Mencukur Rambut Guru Anaknya di Sekolah Tidak Bermoral, Orang Tua Mencukur Rambut Guru Anaknya di Sekolah

Tapi Entah apa yang ada dalam pikiran ORANG TUA MURID  di salah satu Sekolah SDI Madawat Maumere, Flores NTT yang tega melaksanakan tindakan yang sangat tidak bermoral, hingga berani Mencukur Rambut Guru dari anaknya di Sekolah. 

Berawal ketika Theresia Pramurista Rolle yang merupakan guru aktif di SDI Madawat Maumere melaksanakan tindakan pendisiplinan kepada siswa dengan menggunting rambut yang dianggap rambut siswa banyak yang tidak rapi. Akan tetapi salah satu dari orang renta siswa ARM tidak terima alasannya rambut anaknya di gunting oleh gurunya di sekolah.

Alhasil Arnoldus yang merupakan orang renta murid ARM tiba ke SDI Madawat Maumere untuk menemui Theresia Pramurista Rolle. Disaat keduanya sudah berhadapan, seketika Arnoldus pribadi Menarik Rambut Guru tersebut dan mengguntingnya dengan memakai gunting yang ada disaku celananya, memang sudah ia bawa dari rumahnya. 

Theresia Pramurista Rolle kaget dan tak terima atas perbuatan yang dilakukan oleh Arnoldus yang merupakan orang renta dari muridnya. Karena tidak terima atas perbuatan yang tidak terpuji tersebut kemudian Rista melaporkan insiden tersebut pada Mapolres Sikka. 

Kejadian kekerasan atau tindakan tidak bermoral kepada guru yaitu bukan yang pertama kali terjadi dalam Dunia Pendidikan di Indonesia. Sungguh memprihatinkan apabila insiden menyerupai ini terus menerus masih dirasakan oleh Guru yang memang mengemban kiprah mulia di Sekolah. 
Orang renta seharusnya paham dan mengerti bahwa guru yaitu orang yang di serahi tanggung jawab sebagai pendidik di Lingkungan Sekolah. Sepatutnya guru di hormati dan dihargai, kecuali Apabila memang guru tersebut melaksanakan tindakan asusila yang merugikan siswa dan sekolah. Dan itupun diberikan hukuman sesuai dengan aturan yang berlaku. 

Saat ini pemerintah sudah mengeluarkan Permendikbud perihal Perlindungan Pendidik dan tenaga kependidikan disekolah, dapat cek di Sini Perlindungan Bagi Pendidik dan Tenaga Kependikan.

Sudah Saatnya guru di lindungi dan saatnya pemerintah, Sekolah, dan orang renta menjaga marwah  Guru bahwa guru yaitu orang yang harus di gugu dan ditiru.

Terima kasih, Mohon berikan komentar dan saran yang membangun serta bermanfaat.





Advertisement